Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. akan memasuki pensiun pada tanggal 1 Agustus 2025 yang akan datang karena telah mencapai batas usia pensiun yaitu 67 tahun. Sebagaimana biasa, setiap Ketua Pengadilan Tingkat Banding memasuki pensiun akan dilaksanakan wisuda purnabakti yang dipimpin oleh Ketua Mahkamah Agung RI. Wisuda purnabakti ini dilaksanakan dengan cara menghadirkan Ketua Mahkamah Agung RI ke satuan kerja yang bersangkutan atau dilakukan dengan secara zoom.
Sekaitan dengan hal tersebut di atas, Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan menemui dan menjumpai Ketua Mahkamah Agung RI di Jakarta YM Prof. Dr. H. Sunarto, S.H., M.H. pada hari Selasa sore tanggal 20 Mei 2025 di ruang kerjanya. Pertemuan tersebut berlangsung dengan akrab tak ubahnya seperti pertemuan antara orang tua dengan anaknya. Dalam perbincangan tersebut, banyak pesan yang disampaikan Ketua Mahkamah Agung RI YM Prof. Dr. H. Sunarto. Antara lain Beliau menyampaikan tentang integritas. Disebutkannya, integritas tersebut adalah harga mati yang harus dijaga oleh setiap insan Pengadilan tanpa kecuali. Dengan integritas ini, kata Prof. Dr. H. Sunarto, kita akan dapat menjaga marwah dan martabat Pengadilan. Selain itu, katanya lagi, jauhi layanan yang bersifat transaksional. “Sampaikan pesan saya kepada warga Pengadilan di Medan agar selalu menjaga integritas dan jauhi layanan transaksional,” pesan Prof. Dr. H. Sunarto.
Adapun setentang acara purnabakti, Ketua Mahkamah Agung RI YM Prof. Dr. H. Sunarto menyampaikan bahwa dirinya akan berusaha menghadirinya. Namun lanjutnya, saya belum bisa memastikannya karena kesibukan yang dihadapi. Beliau menanyakan kapan rencana purnabakti tersebut, dan dijelaskan pada hari Senin tanggal 28 Juli 2025. Lalu beliau mengambil kalender yang ada di mejanya serta melihat beberapa catatan kegiatan. Alhamdulillah, Beliau menyatakan akan menghadirinya dan mencatat jadwal purnabakti tersebut di HP Beliau. “Ini sudah saya catat waktunya semoga tidak ada halangan sehingga saya dapat menghadirinya,” ujar Beliau seraya menunjukkan catatan tersebut.
Beliau berpesan supaya kedatangan Beliau di Medan nantinya tidak dilaksanakan secara protokoler, tapi disambut dengan biasa saja. Seperti tidak menggunakan ruangan VIP di Bandara, tidak ada pemberian ulos dan lain-lain yang bersifat protokoler. “Tolong, nanti saya disambut dengan biasa saja,” ungkapnya berpesan. Setelah selesai perbincangan dan telah dibuat jadwal acara purnabakti, lalu Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan mohon pamit dan dilaksanakan sesi foto.
Lalu, Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan beranjak dari ruang kerja Ketua Mahkamah Agung RI YM Prof. Dr. H. Sunarto dengan hati yang lega dan penuh syukur. Ya Allah, berikan rahmat dan inayah-Mu, semoga Ketua Mahkamah Agung RI YM Prof. Dr. H. Sunarto dapat menghadiri purnabakti yang telah dijadwalkan tersebut, Amiin. (ahp)
