Pelantikan Panitera Pengganti  Pengadilan Agama Stabat

Stabat, 19 Oktober 2012 | pa-stabat.net
Ketua Pengadilan Agama Stabat Kelas IB Drs. H. Syaifuddin, S.H., M.Hum. pada hari ini Jum’at (19/10) melantik Panitera Pengganti yaitu Muhammad Rasyidi, BA. yang  sebelumnya bertugas sebagai Wakil Panitera di Pengadilan Agama Binjai Kelas II.

Acara pelantikan Hakim tersebut selain dihadiri oleh seluruh Hakim dan Pegawai Pengadilan Agama Stabat, juga dihadiri oleh Ketua Pengadilan Agama Binjai, Hakim dan Pegawai Pengadilan Agama Binjai.

Dalam bimbingan dan arahannya, Ketua Pengadilan Agama Stabat menyampaikan bahwa sebagai seorang pegawai harus tetap mengikuti perkembangan jika tidak kita akan terlindas oleh perubahan itu sendiri, sebagai contoh dahulu dalam melaksanakan bertugas adalah dengan menggunakan alat manual (mesin ketik) kemudian berubah ke komputer selanjutnya berkembang lagi dengan SIADPA dan sistem otomasi. Perkembangan dan perubahan yang demikian itu pada prinsipnya adalah untuk mempermudah kerja dan sesungguhnya tidak ada yang sulit jika disikapi dengan etos kerja dan mau belajar.

Acara pelantikan diakhiri dengan do’a yang dipimpin oleh Rohaniwan  dari Kantor Kementerian Agama Kabuapten langkat dilanjutkan dengan ucapan selamat  kepada Panitera Pengganti yang baru dilantik diawali dari Ketua Pengadilan Agama Stabat, Ketua Pengadilan Agama Binjai, para Hakim dan pegawai Pengadilan Agama Stabat dan Pengadilan Agama Binjai. (hms/sy)   

(sumber : pa-stabat.net(19/10/12))   

SIDANG KELILING TERBESAR PENGADILAN AGAMA SIDIKALANG MENCOBA MEMENUHI KEINGINAN MASYARAKAT MENEMUKAN KEPASTIAN HUKUM

        Selama tiga hari berturut-turut tanggal 16, 17 dan 18 Oktober 2012 Pengadilan Agama Sidikalang melaksanakan sidang keliling untuk kelima kalinya dalam tahun ini di dua lokasi yaitu Kantor KUA Kecamatan Sitelu Tali Urang Jahe, Kab. Pak-pak Bharat dan Kantor KUA Kecamatan Siempat Nempu, Kab. Dairi  yang  Dilaksanakan oleh dua Majelis Hakim. Pertama ; Drs. H.Ahmad Musa Hasibuan, MH, (KM) Ahmad Nazif Husainy, SH, MH dan Erlan Naoufal, SA.g,.MAg (HA) Kedua; Drs. H. Mawardi Lingga, MA (KM) Erlan Naoufal, Sag, MAg, Ahmad Ridha Ibrahim SHI. MH. (HA) dibantu 3 orang Panitera Pengganti masing-masing Ramli Bintang, Yusmidawarni dan Yulia Elsiana, SHI dan dua orang staf masing-masing, Roihan As’ady Hasibuan Sebagai Protokoler Sidang dan Mustakim dibawah koordinasi Dra. Siti Hadijah SH selaku Pansek Pengadilan Agama Sidikalang.

       Sidang keliling kali ini adalah sidang keliling terbesar yang pernah dilaksanakan Pengadilan Agama Sidikalang. Dari segi jumlah harinya selama 3 tiga hari berturut-turut dan jumlah perkaranya sebanyak 65 buah perkara isbat nikah dari 130 buah perkara yang direncanakan, dimana program ini dikaitkan sehubungan dengan perayaan 130 tahun Peradilan Agama di Indonesia sejak 1 Agustus 1882 sampai dengan tahun 2012.

       Program ini dirancang sebagai Tasyakkur 130 tahun Peradilan Agama di Indonesia bekerja sama dengan Kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Dairi dan Kabupaten Pak-pak Bharat. Kegiatan ini dalam rangka memasyarakatkan program unggulan Badilag Justice for the poor untuk membantu masyarakat pencari keadilan mendapatkan pelayanan hukum meskipun mereka berada dipelosok pedesaan. Selama ini mereka enggan menyelesaikan masalah hukum yang terjadi dalam keluarga mereka ke Pengadilan Agama Sidikalang, dikarenakan jauhnya tempat tinggal mereka dengan Pengadilan Agama Sidikalang disamping keadaan ekonomi mereka yang masih memprihatinkan dan transportasi yang belum memadai.Program ini diinginkan dapat membantu masyarakat pencari keadilan yang jauh di pelosok desa mendapatkan pelayanan hukum dari Pengadilan Agama Sidikalang.

       Menurut penuturan Ketua Pengadilan Agama Sidikalang Drs. H. Ahmad Musa Hasibuan, MH, program ini masih jauh dari sempurna, tetapi kita berharap masyarakat dapat dilayani mendapatkan kepastian hukum tentang status pernikahan mereka.(admin)

(sumber : pa-sidikalang.net(18/10/12))

Ketua Pengadilan Agama Kota Padangsidimpuan Mengikuti Acara Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Pengamanan Pilkada Kota Padangsidimpuan

Kota Padangsidimpuan, 18 Oktober 2012
Ketua Pengadilan Agama Kota Padangsidimpuan H. Riswan Lubis, S.Ag,SH, MH sebagai Muspida Plus Kota Padangsidimpuan mengikuti acara apel Gelar Pasukan dalam rangka Pengamanan Tahapan Pemilukada Kota Padangsidimpuan yang akan dilaksanakan tanggal 18 Oktober 2012. Pada acara tersebut Kapolres Kota Padangsidimpuan memberikan arahan terhadap Pasukan Pengamanan pilkada yang selain mengerahkan pasukan yang berasal dari Polresta Padangsidimpuan juga didukung dari 5 Polres yaitu Polres Kota Padangsidimpuan, Polres Tapanuli Tengah, Polres Tapanuli Selatan, Sibolga dan Nias.

Dalam Pengarahannya Kapolres Kota Padangsidimpuan Andi Syahriful Taufik, S,I.K.M.Si menghimbau agar Pilkada yang akan dilangsungkan 5 tahun sekali itu bisa berjalan dengan aman, damai dan tertib, dan kepada masyarakat supaya berpartisipasi dengan baik serta menggunakan hak pilihnya sesuai hati nuraninya .
Drs. H. A. Rasidi, SH. MH

Mahasiswa UMSU Kunjungi Museum Rumah Keadilan

Kunjungan Mahasiswa UMSU ke Museum Rumah Keadilan
(dari kiri: Ogie Renaldo Harahap, SH (Dosen UMSU), Amrani, SH (Panitera PA-Binjai), Drs. H. Almihan, SH.,MH (Ketua PA-Binjai), Mahadi Siregar, SH (Dosen UMSU))

Senin yang cerah, 15 Oktober 2012, sebanyak 26 orang Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) berkunjung ke Pengadilan Agama Binjai. Kunjungan ini dipimpin oleh Dosen Pembimbing: Mahadi Siregar, SH dan Ogie Renaldo Harahap, SH. Mahasiswa tersebut mengunjungi Museum Rumah Keadilan. Satu-satunya Museum Pengadilan Tinggi Agama dan Pengadilan Agama yang ada di Sumatera Utara. Museum ini menggambarkan tentang perjalanan dan sejarah serta perkembangan Pengadilan Agama di wilayah Sumatera Utara. Ketua Pengadilan Agama Binjai, Drs. H. Almihan, SH, MH menyambut gembira kehadiran mahasiswa tersebut. Dalam sambutannya, pak Mihan, panggilan akrab Ketua Pengadilan Agama Binjai itu, menyampaikan bahwa beliau juga adalah alumni Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Angkatan pertama Pasca Sarjana (S2) dan merupakan wisudawan terbaik pada angkatan tersebut, (diiringi tepuk tangan meriah dari mahasiswa S3 fakultas Hukum UMSU). Dan beliau juga berkeinginan untuk menjadi alumni angkatan pertama fakultas Hukum UMSU Program Doktor (S.3).(kembali mahasiswa memberikan aplaus kepada Ketua PA Binjai). Beliau berharap, agar mahasiswa yang berkunjung ke Museum Rumah Keadilan dapat memberikan masukan, saran dan pendapat terhadap perkembangan dan isi museum rumah keadilan ini. Kritik yang membangun sangat kami harapkan, ujar Pak Mihan.

Pak Mihan, tidak lupa mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Dosen dan mahasiswa UMSU yang telah berkenan berkunjung dan meninjau Museum Rumah Keadilan. Dengan harapan semoga silaturrahmi yang terjalin antara Pengadilan Agama Binjai dengan UMSU makin erat dan membawa manfaat bagi keduanya. Amin.

sumber: www.pa-binjai.net (15/10/2012)

Hakim Berkualifikasi dari Bumi Asih

www.pa-pandan.net|PANDAN – "Dengan mengucapkan alhamdulillahirrabbil 'alamin, acara ini kita tutup," tegas Drs. H. Muhsin Halim, SH, MH, koordinator rombongan Bimbingan Teknis Hakim dan Pejabat Kepaniteraan Pengadilan Agama (PA) wilayah pantai Barat dalam yurisdiksi Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Medan, Jumat (12/10).

Ketokan palu Muhsin Hakim disambut gemuruh tepuk tangan peserta Bintek, rasa bahagia dan bangga mengiringi akhir dari kisah singkat bedah berkas dan belajar hukum acara. Akhir pekan yang menyenangkan, para peserta yang terdiri atas para hakim dan pejabat kepaniteraan dari PA Pandan, PA Sibolga, PA Padang Sidimpuan, PA Kota Padangsidimpuan, PA Gunung Sitoli, dan PA Panyabungan itu saling berjabat tangan dan merangkul karena berhasil merampungkan Bintek selama dua hari, Kamis dan Jumat (11-12/10).

Drs. H. Muhsin Halim, SH, MH tidak sendiri, dirinya didampingi tim lain dari PTA Medan, mereka adalah H. Rizwan Syamsuddin, Drs. Muhammad Is, SH, Drs. H. Muchtar Yusuf, SH, dan Harean Rambe, S.Ag.

Meskipun PA Sibolga sebagai tuan rumah, Hotel Bumi Asih Pandan menjadi target pelaksanaan acara tersebut, wajar saja mengingat jarak Kota Sibolga dan Pandan Tapanuli Tengah sekitar 50 menit, akan lebih singkat lagi kalau jalan lintas Padangsidimpuan Sibolga mulus, bersih, dan rata dengan aspal.

"Saya menyambut baik pelaksanaan acara bintek ini, kita berharap hasil bintek segera disosialisasikan dalam bentuk bahan ajar, buku, atau panduan, agar para Hakim dan pejabat kepaniteraan bisa mengikutinya, saya juga berharap hasil bintek ini bisa menjadikan para Hakim PA berkualitas dan berkualifikasi," terang Drs. Miranda di sela acara penutupan.

Bagi Ketua PA Pandan itu, untuk menjadikan hakim berkualifikasi harus didorong oleh berbagai pihak, termasuk hakim tinggi selaku kawal depan Mahkamah Agung. "Dari Bumi Asih ini, PTA Medan akan menghasilkan para Hakim PA yang berkualifikasi," terang Miranda.

Hal senada juga diungkapkan Muhsin Halim, hakim berkualifikasi adalah keharusan sebagai modal menuju badan peradilan agama yang agung. Out put yang dihasilkan dari bintek adalah produktifitas, kualitas, kualifikasi, dan aplikasi hukum formil dan materil. Bagi Muhsin Halim, bintek PTA Medan tidak hanya mengejar kuantitas tetapi juga kualitas.

Suara azan dari masjid al-Munawwar Pandan terdengar, tanda shalat Jumat akan dimulai. Para peserta pria bergegas menuju masjid kecil dekat pantai itu, dan peserta wanita menikmati hidangan makan siang yang disediakan pihak panitia.

Para hakim tampak sumringah, senyum simetris dengan langkah gegap gempita menuju masjid, akhir bintek di Pandan membawa kebahagiaan tersendiri bagi mereka. Kebahagiaan berakhirnya bintek dan kebahagiaan bertemu dengan keluarga tercinta di rumah. (Alimuddin)

sumber: www.pa-pandan.net (16/10/2012)